Melakukan Instalasi Operasi Dasar

2. Melakukukan Instalasi Operasi Dasarw
   a. Menjelaskan langkah instalasi sistem operasi
Ø  Masukan CD software ke dlam CD Room
Ø  Restart computer, lalu tekan delete sececara berulang – ulang  atau tekan F2 sampai muncul ta
Ø  Pilih Advenced Bios Features tekan Enter
Ø  Pastikan booting pertama pada CD Room, , ,
Ø  Booting kedua pada Harddisk ( SATA / HDD )
Ø  Booting ketiga pada USB ( floppy )
Ø  Simpan konfigurasi yang kita buat tadi melalui F10 ke mudian Enter
Ø  Tekan spasi secara berulang – ulang sampai muncul tampilan windows setup
Ø  Pada tampilan welcome to setup tekan Enter
Ø  Pada tampilan licensing Agreement tekan F8
Ø  Pada tampilan windows Xp professional setup tekan ESC
Ø  Lalu munjul tampilan pengaturan partisi

   b.Melaksanakan instalasi software
1. Jalankan aplikasi yang kami kirim lewat member area (bagi pembeli) disana akan ada 2 software yaitu server dan client keduanya bentuknya sama yaitu setup.exe, jalankan setup.exe tersebut dengan cara double klik atau enter.


2.Di sini kita di beri pilhan untuk meletakkan software, pilihan ini akan berguna saat software mau digunakan atau dijalankan dengan sistem LAN (local Area Network) jika menggunakan windows XP letak di drive utama C tidak masalah tetapi jika menggunakan windows 7 kami anjurkan untuk meletakkan software pada drive àlainnya (karena berhubungan dengan protect yang dilakukan windows 7 secara standart). Selanjutnya klik “Next”

3. Memilih nama shortcut ini penting karena nama ini akan diletakkan (secara otomatis) di main menu windows dan juga deskstop komputer, sehingga dengan memilih atau mengisi shortcut sesuai keinginan akan memudahkan mencari software tersebut di komputer bapak/ibu. Selanjutnya Klik “Next”


   c. Mengecek hasil instalasi

Cara mengecek hasil instal os dan driver:
1. Klik kanan my computer
2. Klik properties
3. Klik Hardware
4. Pilih Device Manager
       apabila ada tanda tanya pada salah satu keterangan pada device manager lakukan install driver yang dibutuhkan.
      cara mengecek hasil instalasi berupa software:
1.jalankan program tersebut.
     Dengan menjalankan software tersebut apabila dapat berjalan dengan baik.maka instalasi yang dilakukan sudah benar namun, software tdak terbuka penyebabnya saat melakukan instalasi hanya dengan mengunakan software secara trial atau perobaan saja jika begitu lakukan instalasi ulang atau isikan sn atau keygen yang diperlukan.

   d. Melakukan trouble shooting
1. Menutup Semua Program yang sedang berjalan, terkadang ditemukan masalah aneh pada windows dan bisa diperbaiki dengan menutup semua program dan kemudian menjalankannya lagi, hal ini sering terjadi apabila masalah disebabkan rendahnya resource sistem seperti kekurangan memory.

2. Melakukan Log Off pada Windows, Jika anda melakukan Log Off pada windows, RAM akan dibersihkan sehingga windows mendapatkan status yang lebih bersih dibandingkan anda hanya menutup semua program.

3. Melakukan Reboot (restart) pada system, ada beberapa masalah file sistem dan perangkat tetap loading pada saat anda melakukan log off pada system. Hal ini dapat di atasi dengan melakukan reboot pada windows. Maka windows akan me-load ulang kembali dan sering kali dapat mengatasi troubleshooting pada windows

4. Matikan komputer dan menyalakan kembali, Bila terjadi masalah pada hardware kita dapat melakukan dengan mematikan komputer dengan jeda waktu 30 sampai 1 menit, dipastikan semua perangkat dalam keadaan mati dan kemudian kita dapat menghidupkannya kembali.

5. Memeriksa koneksi, tombol, dan yang lainnya. Sering kali kita lalai dalam memeriksa masalah pada hardware dengan masalah yang sangat sederhana, seperti : perangkat belum terhubung dengan listrik, kabel belum terpasang atau longgar, dan perangkat belum terpasang dengan benar.

6. Menggunakan Help and Support Center
Microsoft telah mengembangkan sistem Help pada Windows, Anda dapat membaca dan mencari seputar informasi di Help and Support dengan cara klik Start Menu, Help and Support. Ada beberapa artikel yang dapat membantu anda dalam mengatasi masalah troubleshooting pada hardware, email, jaringan dan yang lainnya.